PERHATIAN
Ada baiknya untuk menimbulkan efek dramatis,ironis,rumah kaca dan jera. Penonton, jiahhhh, pembaca di harapkan untuk segera menyetel lagu yang nelongso listening, agak agak syahdu, mellow, dan di larang keras memutar lagu Belah Duren nya Jupe. Apalagi, cinta satu malam. Ahhhh...pokoknya, harap di baca dengan penghayatan tingkat tinggi. Seolah olah ini adalah tayangan sebuah sinetron yang paling sedih. Anggep aja, kalo kamu gak bisa juga untuk sedih, ya mo gimana lagi....(yeah....) gunakanlah Insto!
Disadur dari : Salesgirl from Hell
By : Anis Anderson Fujiyama, January 2007
Hari ini , tepat tanggal 20, yeah...tanggal yang sebelumnya adalah tanggal 19 dan sesudahnya adalah tanggal 21. Oh, tanggal yang penuh dengan deadline! Tanggal yang menimbulkan desah dan kesah di setiap kerumunan karyawan. " Deh, masih seminggu lagi!" atau " Ooow! ngutang sama sapa ya???" di sertai dengan tatapan mata elang yang tajam. Setajam silet!
Lalu, di antara kerumunan para tukang. Yang mana adalah solidaritas tukang makanan dan minuman se jabotabek yang di ketuai oleh seorang ketua. Tampaklah, sosok yang paling menonjol. Dengan balutan kebaya electric new age dan guitar akustik juga gendang plastic, ia tampil dengan penuh gaya. Sangat memukau dan glamour! Rambutnya yang panjang di sertai tawa khas nya (hohohoho), menimbulkan aura yang sensasional dan mengundang keingin tahuan dan tempe mendoan para karyawan. (juga para bos, cukong dsb)
Ya! Dialah sang ratu di dunia penjualan, yang selalu di perebutkan oleh Google, Apple, Microsoft bahkan Facebook untuk menjadi ikon add mereka. Ikon yang melegenda se jawa bali. Dialah, yang tak lain dan tak bukan adalah Empo Ida, sosok humoris nan humanis serta agraris yang mampu menyingkirkan para pesaingnya (jupe aka juleha peang ,depe,bepe bahkan *e*e ) Dan, kini ia, telah berdiri di sudut yang paling strategis dan prestisius untuk, untuk, menjajakan , tempe mendoan yang amat sangat terkenal itu!
to be continued ( itu si penguin udah kelar breakfast, sok sibuk dulu ah)..........
Betapa malang nasibku kali ini adalah membahas " betapa malangnya nasib ane jadi pegawe"
Contohnya adalah hari ini :
Hari di mana hari senin yang gua lalui gak seperti biasanya...GRRRrrr!
Cucian segunung udah menanti. Bahkan, bersimbiosis kanibalisme dengan nyamuk sampe sampe para nyamuk jadi teler. Mungkin, di balik tumpukan itu ada kaos kakinya...Mungkin...
Bangun2 mata masih ngantuk, jam di dinding udah jam 1/2 8. Dan, tau gak kenapa gua cape dan kesel banget hari ini...*hep* kameha meha >>>>>))))))))))))))))))))))))))))))
Padahal, kemaren adalah hari minggu, tapi, gua di bikin stres semenjak resmi di lantik jadi baby sitter, BABY SITTER, bukan BABY SISTER, yang banyak orang awam pada ngaco.
Yeah....mau gimana lagi...Lha wong itu anak gua sendiri koq....
Hanya saja.......Kok ada yang aneh di sini...Yasud, itu masalah Keluarga..PRIVASI...
Back to the F**kin Day, Gara garanya siy, gua kesel banget krn udah gak pegang duit lagi sepeserpun...sementara bayangkan kebutuhan amat sangat teramat banyak...HALAHHHHHH
Orang2 kebanyakan Janji, gua udah empet lima enem...makan tuh janji....
Dan,kalo tau gua bakalan laper...kenapa gua gak puasa aja yak??? Kelaperan yang di sengaja justru membuat gua keren COOL!!!
Well...Akhirnya gua pun harus menjalani hari hari ke depan dengan penuh penderitaan...HuuuHuuuuHuuu
Betapa malang nasibku......
Jadi pegawe, yang hanya bisa ngandelin gaji semata, tanpa punya aliran cashflow (gimana siy, udah aliran pake cashflow lagi) yang baik...hmph...haruskah ku menanggalkan semua atribut kepegawaianku dan bermetamorfosa menjadi seorang penjaja makanan, seperti yang di ceritakan oleh ilustrasi di atas...
Bersaing dengan ratusan penjaja makanan lainnya, demi lolos ke babak semi final.
Oh, ini karena kelaperan telah menggerogoti akal sehat dan menciptakan ruang hampa yang berisikan "ketololan"...
Mirror, mirror on the wall, Please tell me who's gonna be loser today????
No comments:
Post a Comment